Moin moin meine freunden!!
Hahaha, kali ini gw mau ngebahas sedikit persiapan yang harus kalian lakukan kalau mau les bahasa jerman untuk pertama kalinya. Kenapa sih mau les bahasa di Goethe Institut Jakarta harus pake segala persiapan? Persiapan yang kayak gimana sih dimaksudnya?
Ya, begini gals. Bisa dibilang sedikit lebay ya, mau mendaftar les aja sampai gw bikin review, tapi percayalah review ini sangat berguna buat kalian yang mau mendaftarkan diri untuk les bahasa jerman di Goethe Institut Jakarta. Okey?
Karena les bahasa jerman dan sertifikat sudah menjadi kebutuhan untuk membuat visa gw nanti untuk ke jerman, so gw harus memulai dengan les bahasa jerman dulu. Banyak tempat les yang menawarkan untuk belajar di tempat mereka, tetapi gw memilih Goethe Institut karena ini adalah pusat kebudayaan Jerman yang memang sertifikat dan kurikulumnya langsung dari Jerman dan serta merta satu-satunya tempat les bahasa Jerman yang diakui oleh Jermannya. Tetapi bukan berarti kita tidak bisa les di tempat lain, bisa saja kok. Hanya saja nanti ketika kita membutuhkan sertifikat bahasa Jerman toh kita pasti test nya di Goethe juga sekalipun kita les bahasa Jerman di tempat lain. Karena gw merasa nanggung, ya gw les aja sekalian di sini, hehehe.
Hal pertama yang perlu kalian tau adalah sistem les bahasa di Goethe. Les bahasa dengan kriteria apa yang kita butuhkan, menyesuaikan jadwal-jadwal kita. Sampai mana kebutuhan level bahasa Jerman kita nantinya, misalnya untuk kuliah S1 di sana biasanya kampus minta kita sampai level B1. Sebagai sedikit gambaran di Goethe tersedia level, A1 - A2 - B1- B2 - C1 - C2 dan setiap level memiliki anak. Misalnya A1.1 - A1.2 - A.1.3 dan seterusnya, Untuk biaya A1.1 (ekstensif) Rp.2.050.000 dan begitu setiap perelevelnya, Intensif langsung 2 level, Rp. 3.900.000 dan Superintensif Rp.7.400.000
Info lebihnya kalian bisa langsung liat di website Goethenya. Biaya kursus di Goethe Institut Jakarta
Ini gw kasih jenjang level di Goethe gals :)
Untuk pendaftaran les bahasa Jerman di Goethe Institut tersedia 4 kuartal, disetiap kuartalnya sudah ditentukan untuk jadwal pendaftarannya. Biasanya pendaftaran les bahasanya itu hanya tersedia 2 hari gals. Jadi kalian harus mengikuti jadwal kalau mau les bahasa di Goethe, hehehe. Seperti kuartal pertama kemarin di bulan Januari 2015 pendaftaran ada di tanggal 7-8 Januari jam 10.00 am.
Tips Sangat Penting!!!!
- Pilih pendaftaran di tanggal pertama!
- Untuk kalian yang berencana hanya mengambil 1 level saja A1.1 (terutama) datanglah sepagi mungkin, walaupun pembukaan pendaftaran ada di jam 10.00, datanglah jam 5 pagi atau jam 4 pagi untuk mengambil nomer antrian. Percaya lah! Sepercaya percayanya!!! Kalau kalian berani mencoba datang jam 7 pagi saja nih untuk antrian A1.1 mungkin kalian hanya bisa makan hati, apalagi untuk kalian yang A1.1 dan mencoba mengambil les di hari weekend. Byebye lah ~
- Bawa makanan kecil, nan sehat untuk menunggu
- Bawa minum gals
- Berdoa!!! Semoga mendapat kelas, karena setelah itu kalian sudah melewati step dasar untuk pergi ke negara Jerman :)
Gw memberikan saran seperti ini karena gw sudah menjadi korban, huhuhu. Berawal gw mau masuk di kuartal ke 4 tahun kemarin, gw mau ambil A1.1 dan gw dateng jam 10.30am dan lihat yang terjadi gw sudah memasuki nomor antrian 550!!! Dan langsung pupus karena melihat papan sudah full kelasnya, ya itu lah yang terjadi, so akhirnya berpindah ke kuartal 1 di 2015 ini, dan langsung mengambil yang jadwal intensif malam, datang jam 8 pagi dan kebagian nomor urut 190. Karena gw mau mengambil kelas intensif senin rabu jumat dan itu jam malam, jadi peminatnya tidak begitu banyak untuk kelas ini, tidak banyak bukan berarti bisa leha-leha gals, yang gw maksud adalah kesempatan untuk mendapat kelas masih ada walaupun gw berada di nomor 190. Kalau 190 dan mau ambil A1.1 sih udah bye-bye~, hehehe. Paling ngga kalian dapat antrian di bawah nomor 50 kalau berencana mengambil A1.1 saja :)
So tips ini sangat berguna gals untuk kalian yang berencana les bahasa Jerman di Goethe. Semoga sangat bermanfaat ya, dan jangan lupa check langsung websitenya dan tanya-tanya ke sekertariatnya :)
Mau nanya nih, kalo kursus di GI, komposisi pengajarnya bagaimana? Apa native orng jerman yg tinggal di Indonesia apa orang Indonesia? Kalo misalnya campuran, kira2 brp persen perbandingannya. Sy rencana mau ikut kursus jg di GI. Trims ya
ReplyDelete